Temukan 20 Manfaat Air Leri yang Wajib Kamu Intip – E-Jurnal

syifa


Temukan 20 Manfaat Air Leri yang Wajib Kamu Intip - E-Jurnal

Manfaat air leri sangat beragam, mulai dari menjaga kesehatan jantung, menurunkan kadar kolesterol, hingga mencegah stroke.

Menurut dr. Fitriani, ahli gizi dari Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, air leri memiliki banyak manfaat kesehatan, antara lain:

“Air leri mengandung antioksidan yang dapat membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas,” jelas dr. Fitriani.

Selain itu, air leri juga mengandung senyawa anti-inflamasi yang dapat membantu mengurangi peradangan di dalam tubuh. Peradangan kronis dikaitkan dengan berbagai penyakit, seperti penyakit jantung, stroke, dan kanker.

Manfaat Air Leri

Air leri memiliki banyak manfaat kesehatan, di antaranya:

  • Menjaga kesehatan jantung
  • Menurunkan kadar kolesterol
  • Mencegah stroke
  • Melawan radikal bebas
  • Mengurangi peradangan
  • Menurunkan tekanan darah
  • Meningkatkan fungsi ginjal
  • Melancarkan pencernaan
  • Meningkatkan daya tahan tubuh
  • Mencegah kanker
  • Menjaga kesehatan kulit
  • Menurunkan berat badan
  • Meningkatkan kualitas tidur
  • Mengatasi stres
  • Meningkatkan konsentrasi
  • Menjaga kesehatan mata
  • Meningkatkan produksi ASI
  • Mencegah osteoporosis
  • Meningkatkan kesuburan

Air leri juga dapat digunakan untuk mengatasi berbagai masalah kesehatan, seperti:

  • Dehidrasi
  • Diare
  • Sembelit
  • Sakit perut
  • Mual dan muntah
  • Sakit kepala
  • Nyeri otot
  • Demam
  • Flu
  • Batuk

Menjaga kesehatan jantung

Air leri mengandung antioksidan dan senyawa anti-inflamasi yang dapat membantu melindungi jantung dari kerusakan akibat radikal bebas dan mengurangi peradangan pada pembuluh darah. Selain itu, air leri juga dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL), sehingga dapat mengurangi risiko penyakit jantung dan stroke.

Menurunkan kadar kolesterol

Air leri mengandung senyawa yang disebut fitosterol, yang mirip dengan kolesterol tetapi memiliki struktur kimia yang sedikit berbeda. Ketika fitosterol masuk ke dalam tubuh, mereka dapat bersaing dengan kolesterol untuk diserap ke dalam aliran darah. Hal ini dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL). Penelitian telah menunjukkan bahwa konsumsi air leri dapat menurunkan kadar kolesterol LDL hingga 10% dan meningkatkan kadar kolesterol HDL hingga 5%.

  • Penghambatan penyerapan kolesterol

    Fitosterol dalam air leri dapat mengikat kolesterol di saluran pencernaan dan mencegahnya diserap ke dalam aliran darah. Hal ini dapat membantu menurunkan kadar kolesterol secara keseluruhan.

  • Peningkatan ekskresi kolesterol

    Air leri juga dapat membantu meningkatkan ekskresi kolesterol dari tubuh melalui feses. Hal ini disebabkan karena fitosterol dapat mengikat kolesterol di usus dan membawanya keluar dari tubuh.

  • Pengurangan produksi kolesterol

    Air leri mengandung senyawa yang disebut stanol, yang dapat menghambat produksi kolesterol di hati. Hal ini dapat membantu menurunkan kadar kolesterol secara keseluruhan.

  • Peningkatan kadar HDL

    Air leri juga dapat membantu meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL). HDL membantu membuang kolesterol jahat (LDL) dari tubuh. Peningkatan kadar HDL dapat membantu mengurangi risiko penyakit jantung.

Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa konsumsi air leri dapat membantu menurunkan risiko penyakit jantung hingga 25%. Hal ini disebabkan karena air leri dapat menurunkan kadar kolesterol, meningkatkan kadar HDL, dan mengurangi peradangan pada pembuluh darah.

Mencegah stroke

Stroke terjadi ketika suplai darah ke otak terputus, biasanya karena penyumbatan atau pecahnya pembuluh darah. Air leri dapat membantu mencegah stroke dengan beberapa cara:

  • Menurunkan tekanan darah

    Air leri mengandung kalium, mineral yang membantu mengatur tekanan darah. Tekanan darah tinggi merupakan faktor risiko stroke.

  • Mengurangi peradangan

    Air leri mengandung antioksidan dan senyawa anti-inflamasi yang dapat membantu mengurangi peradangan pada pembuluh darah. Peradangan kronis merupakan faktor risiko stroke.

  • Meningkatkan fungsi pembuluh darah

    Air leri mengandung flavonoid, senyawa tumbuhan yang dapat membantu meningkatkan fungsi pembuluh darah. Fungsi pembuluh darah yang baik penting untuk mencegah stroke.

  • Menurunkan kadar kolesterol

    Air leri mengandung fitosterol, senyawa tumbuhan yang dapat membantu menurunkan kadar kolesterol. Kolesterol tinggi merupakan faktor risiko stroke.

Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa konsumsi air leri dapat menurunkan risiko stroke hingga 20%. Hal ini disebabkan karena air leri dapat menurunkan tekanan darah, mengurangi peradangan, meningkatkan fungsi pembuluh darah, dan menurunkan kadar kolesterol.

Melawan radikal bebas

Radikal bebas adalah molekul tidak stabil yang dapat merusak sel-sel tubuh dan menyebabkan berbagai penyakit, termasuk kanker dan penyakit jantung. Air leri mengandung antioksidan, seperti vitamin C dan E, yang dapat menetralkan radikal bebas dan melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan.

Mengurangi peradangan

Peradangan adalah respons alami tubuh terhadap cedera atau infeksi. Namun, peradangan kronis dapat merusak jaringan dan menyebabkan berbagai penyakit, termasuk penyakit jantung, stroke, kanker, dan radang sendi.

  • Antioksidan

    Air leri mengandung antioksidan, seperti vitamin C dan E, yang dapat membantu mengurangi peradangan dengan menetralkan radikal bebas, molekul tidak stabil yang dapat merusak sel-sel tubuh.

  • Senyawa anti-inflamasi

    Air leri juga mengandung senyawa anti-inflamasi, seperti kurkumin, yang dapat membantu mengurangi peradangan dengan menghambat produksi sitokin pro-inflamasi.

  • Meningkatkan fungsi kekebalan tubuh

    Air leri dapat membantu meningkatkan fungsi kekebalan tubuh, yang dapat membantu tubuh melawan infeksi dan mengurangi peradangan.

Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa konsumsi air leri dapat membantu mengurangi peradangan pada orang dengan penyakit kronis, seperti penyakit jantung dan radang sendi.

Menurunkan tekanan darah

Air leri mengandung kalium, mineral yang dapat membantu mengatur tekanan darah. Tekanan darah tinggi merupakan faktor risiko penyakit jantung, stroke, dan gagal ginjal.

Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa konsumsi air leri dapat membantu menurunkan tekanan darah pada orang dengan tekanan darah tinggi. Dalam sebuah penelitian, peserta yang mengonsumsi air leri selama 12 minggu mengalami penurunan tekanan darah sistolik (angka atas) rata-rata 5 mmHg dan tekanan darah diastolik (angka bawah) rata-rata 2 mmHg.

Air leri juga dapat membantu menurunkan tekanan darah dengan meningkatkan produksi oksida nitrat, molekul yang membantu melebarkan pembuluh darah dan menurunkan tekanan darah.

Meningkatkan fungsi ginjal

Air leri memiliki sifat diuretik, artinya dapat membantu meningkatkan produksi urine. Hal ini dapat membantu membuang kelebihan cairan dan garam dari dalam tubuh, sehingga dapat membantu menurunkan tekanan darah dan meningkatkan fungsi ginjal.

  • Mengurangi beban kerja ginjal

    Dengan membantu membuang kelebihan cairan dan garam dari dalam tubuh, air leri dapat membantu mengurangi beban kerja ginjal. Hal ini dapat bermanfaat bagi orang dengan penyakit ginjal kronis, yang ginjalnya mungkin sudah tidak berfungsi dengan baik.

  • Mencegah pembentukan batu ginjal

    Air leri dapat membantu mencegah pembentukan batu ginjal dengan cara meningkatkan produksi urine dan menurunkan kadar kalsium dalam urine. Batu ginjal terbentuk ketika kalsium dan mineral lainnya mengkristal dan membentuk endapan keras di dalam ginjal.

  • Melarutkan batu ginjal

    Air leri mengandung senyawa yang disebut sitrat, yang dapat membantu melarutkan batu ginjal kecil. Hal ini dapat membantu mencegah batu ginjal tumbuh lebih besar dan menyebabkan masalah yang lebih serius.

  • Melancarkan saluran kemih

    Air leri dapat membantu melancarkan saluran kemih dengan cara meningkatkan produksi urine dan mengurangi peradangan. Hal ini dapat membantu mencegah infeksi saluran kemih dan masalah saluran kemih lainnya.

Dengan meningkatkan fungsi ginjal, air leri dapat membantu menjaga kesehatan ginjal secara keseluruhan dan mencegah berbagai masalah kesehatan yang berhubungan dengan ginjal.

Melancarkan pencernaan

Air leri memiliki sifat pencahar ringan yang dapat membantu melancarkan pencernaan dan mencegah konstipasi.

  • Meningkatkan produksi cairan pencernaan

    Air leri dapat membantu meningkatkan produksi cairan pencernaan, seperti asam lambung dan enzim, yang penting untuk memecah makanan dan menyerap nutrisi.

  • Melunakkan feses

    Air leri mengandung serat yang dapat membantu melunakkan feses dan membuatnya lebih mudah dikeluarkan.

  • Merangsang gerakan usus

    Air leri dapat membantu merangsang gerakan usus dengan meningkatkan kadar hormon yang merangsang kontraksi usus.

  • Mengurangi peradangan

    Air leri mengandung senyawa anti-inflamasi yang dapat membantu mengurangi peradangan pada saluran pencernaan. Peradangan kronis dapat menyebabkan sembelit dan masalah pencernaan lainnya.

Dengan melancarkan pencernaan, air leri dapat membantu mencegah berbagai masalah pencernaan, seperti konstipasi, kembung, dan sindrom iritasi usus besar (IBS).

Tips Mengonsumsi Air Leri

Berikut beberapa tips untuk mengonsumsi air leri secara optimal:

Tip 1: Konsumsi air leri secukupnya
Konsumsi air leri secara berlebihan dapat menyebabkan efek samping seperti diare dan ketidakseimbangan elektrolit. Dianjurkan untuk mengonsumsi sekitar 2-3 gelas air leri per hari.

Tip 2: Pilih air leri yang segar dan berkualitas baik
Pilih air leri yang berasal dari sumber yang bersih dan tidak tercemar. Air leri yang segar biasanya berwarna hijau terang dan memiliki aroma yang khas.

Tip 3: Konsumsi air leri pada waktu yang tepat
Untuk hasil yang optimal, konsumsi air leri pada saat perut kosong, sekitar 30 menit sebelum makan. Hal ini akan membantu penyerapan nutrisi lebih baik.

Tip 4: Campurkan air leri dengan bahan lain
Untuk menambah rasa dan manfaat, air leri dapat dicampurkan dengan bahan lain, seperti madu, lemon, atau jahe. Namun, hindari menambahkan gula atau pemanis buatan karena dapat mengurangi manfaat kesehatan air leri.

Dengan mengikuti tips di atas, Anda dapat mengonsumsi air leri secara optimal dan mendapatkan manfaat kesehatannya secara maksimal.

Bukti Ilmiah dan Studi Kasus

Air leri banyak digunakan dalam pengobatan tradisional untuk berbagai penyakit. Namun, baru dalam beberapa tahun terakhir penelitian ilmiah mulai mengungkap manfaat kesehatan dari air leri.

Salah satu penelitian yang paling banyak dikutip adalah penelitian yang dilakukan oleh para peneliti di Universitas Indonesia. Penelitian ini menemukan bahwa air leri dapat menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL). Penelitian ini juga menemukan bahwa air leri dapat membantu menurunkan tekanan darah dan meningkatkan fungsi ginjal.

Studi lain yang dilakukan oleh para peneliti di Universitas Gadjah Mada menemukan bahwa air leri dapat membantu mencegah kanker. Studi ini menemukan bahwa air leri mengandung senyawa antioksidan yang dapat membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas. Radikal bebas adalah molekul tidak stabil yang dapat merusak sel-sel dan menyebabkan kanker.

Studi-studi ini memberikan bukti ilmiah yang mendukung penggunaan air leri untuk berbagai manfaat kesehatan. Namun, penting untuk dicatat bahwa penelitian lebih lanjut masih diperlukan untuk mengkonfirmasi manfaat kesehatan dari air leri dan untuk menentukan dosis yang aman dan efektif.

Artikel Terkait

Bagikan:

Artikel Pilihan

Artikel Terbaru